Minggu, 11 April 2010

Jakarta International Art Awards 2010

I. Pertimbangan 1. Dunia seni lukis Indonesia kini memperoleh momentum luar biasa. Momentum itu tak hanya menyentuh sisi apresiasi yang berujung pada art market, namun juga pada duniapenciptaannya.Dunia penciptaan ini melahirkan banyak sekali pelukis baru, dan semakin merangsang kreativitas para pelukis lama. Berdasarkan statistik tidak resmi, kini ada sekitar 2000 pelukis aktif di Indonesia. 2. Jakarta sebagai Ibukota Republik Indonesia tetap menjadi fokus bagi berbagai kegiatan masyarakat. Sehingga selain dipandang sebagai mercusuar kehidupan, Jakarta juga ditangkap sebagai kota yang problematik. Kemercusuaran dan keproblematikan Jakarta ini sesungguhnya merupakan stimulus bagi penciptaan karya seni lukis. Sebagaimana perupa dunia bertubi melukiskan denyut kota Roma, Paris, Madrid, New York,Amsterdam dan sebagainya. 3. Momentum dan potensi yang tergambar pada pasal 1, dan stimulus yang tergambar pada pasal 2, menciptakan hasrat besar untukmenyelengarakanKompetisi Seni Lukis Nasional “Jakarta International Art Awards 2010” dengan tema “Refleksi
Kota Besar” atau “Reflection of Megacities”. II. Perwujudan Lomba Kompetisi terbuka untuk para pelukis Indonesia dan negara-negara Asia (lihat draft iklan kompetisi Seni Lukis Nasional Jakarta Art Awards 2010). III. Hadiah Kompetisi dibagi 2 kategori, yakni kategori “Representasional” dan “Non Representasional”. Tiap kategori memilih 3 pemenang, yakni 1 (satu) Karya Terbaik, dan 2 (dua) Karya Pilihan. Dari semua kategori itu dipilih 1 (satu) Karya Utama (Grand Prize), di luar 6 juara yang sudah terpilih. Jumah hadiah, lihat draft iklan kompetisi. IV. Jadwal Penyelenggaraan 1.Lomba dibuka dengan pengumuman lewat iklan di Kompas Minggu, 21 Maret 2010, pada rubrik “Seni”) dan media on line. 2.Lomba ditutup 10 Juni (berdasarkan cap pos). 3.Dewan Juri (akademis) melakukan Rapat I pada Selasa, 15 Juni, dengan menentukan para finalis (sekitar 40 karya) berdasar foto-foto yang terkirim. 4.Tanggal 16 - 19 Juni, Panitia mengirimkan (sekitar 40) foto-foto karya yang masuk final kepada para finalis nasional dan Asia. 5.Tanggal 30 Juni, merupakan batas akhir pelukis mengirimkan karya aktualnya, berdasarkan foto yang dikirim Panitia. 6.Rabu, 14 Juli, Dewan Juri menyelenggarakan Rapat II untuk menentukan para pemenangnya. Dan langsung pembukaan pameran. 7.Tanggal 10 Juli, Panitia telah menyelesaikan katalogus yang memuat reproduksi semua lukisan pemenang dan finalis, tulisan pertanggungjawaban Dewan Juri, dan lain-lain. 8.Jum’at, 8 Juli, Konperensi Pers pameran “Jakarta International Art Awards 2010” 9.Tanggal 18 Juli 2008, di Kompas Minggu rubrik “Seni”, Panitia mengumumkan nama-nama para finalis dan pemenang dalam bentuk iklan, sekaligus berfungsi sebagai iklan “Pameran Jakarta Art Awards 2010”. 10.Tanggal 14 Juli – 22 Agustus 2010 karya-karya pemenang dan finalis dipamerkan di Galeri North Art Space, Pasar Seni Ancol, Jakarta. Pengumuman pemenang dilakukan pada malam pembukaan. 11.Tanggal 24 Agustus 2010 Panitia telah mengembalikan karya para finalis dan pemenang (yang tidak dibeli) kepada para peserta. Dan mengirimkan karya yang dibeli kepada
para kolektor yang membelinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar